TERAPI EYE MOVING DESESESNSITIZATION REPROCESSING (EMDR) DALAM MEREDUKSI KECEMASAN DALAM MENGHADAPI COVID-19: LITERATUR REVIEW
Terapi Eye Moving Desensitization Reprocessing (EMDR) merupakan penggabungan Gerakan mata dan rangsangan “bilateral” atau “perhatian ganda” dengan melibatkan fokus terhadap sebuah kenangan, pikiran, dan gambar yang dapat membangkitkan kecemasan atau secara emosional. Terapi ini untuk mengatasi masalah Kesehatan diantaranya gangguan terhadap psikologis yang dapat dialami oleh semua usia. Terapi mampu digunakan sebagai pengobatan alternative yang dapat diterapkan untuk mereduksi kecemasan. Tujuan terapi ini untuk mengetahui manfaat dari Terapi Eye Moving Desensitization Reprocessing (EMDR) dalam mereduksi kecemasan dalam masalah menghadapi Covid -19 yang terjadi pada tenaga Medis . Database dalam penelitian ini adalah Google Scholar, Sage, Science Direct, Pubmed, dan Research Gate dengan artikel yang dicari 10 tahun terakhir 2010-2021, full text artikel dengan berbahasa Inggris dan bahasa Indonesia, intervensi penelitian berfokus pada terapi EMDR, responden Tenaga Medis yang bekerja sebagai satgas gadar Covid-19, dan 5 kata kunci dan pencarian artikel merupakan kombinasi dan sinonim. Setelah memasukkan kata kunci dan pencarian artikel dilakukan review terhadap 20 jurnal sesuai inklusi. Terapi EMDR dapat digunakan dan mampu menjadi pengobatan alternative bagi penderita kecemasan.
Kata Kunci: Terapi Eye Moving Desensitization Reprocessing, Pandemi Covid-19, Kecemasan, Tenaga Medis
Detail Information
Citation
. (2022).TERAPI EYE MOVING DESESESNSITIZATION REPROCESSING (EMDR) DALAM MEREDUKSI KECEMASAN DALAM MENGHADAPI COVID-19: LITERATUR REVIEW.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd