Detail Cantuman

Dunia Pendidikan harus beradaptasi dengan kehidupan saat New Normal. Sekolah yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka harus mempersiapkan diri dengan baik. Jika pembelajaran tatap muka dilaksanakan maka protokol kesehatan 5M (Mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas, dan menjauhi kerumunan) Hal ini perlu diadakan program edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun melalui Poster dan Vide).Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi perbedaaan efektifitas pendidikan kesehatan antara media video dan poster terhadap praktik cuci tangan pakai sabun di SDN 03 Rejosari. Metode yang digunakan dengan eksperimental design dengan sampel 60 responden menggunakan teknik Purposive Sampling. Alat ukur menggunakan lembar observasi panduan cuci tangan pakai sabun 6 langkah menurut WHO.. Analisa data menggunakan uji Mann Whitney dan Wilcoxon, penyajian data dalam bentuk tabel, frekuensi, dan narasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan antara pendidikan kesehatan menggunakan media video dan poster yang telah diuji dan di ketahui menggunakan Uji Mann- Whitney, dua media tersebut sama sama dapat meningkatkan pengetahuan praktik mencuci tangan pakai sabun, namun di lihat dari nilai mean media video lebih tinggi dengan hasil 33.33 dibanding media poster dengan nilai median 27,67. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa media video lebih efektif dapat meningkatkan kemampuan praktik cuci tangan pada siswa kelas 5 dan 6 di SDN 03 Rejosari.


Kata Kunci : Cuci Tangan Pakai Sabun, Praktik, Video dan Poster