PERBANDINGAN EFEKTIVITAS SENAM AEROBIK INTENSITAS TINGGI (HIGH) DAN INTENSITAS RENDAH (LOW) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA PRA LANSIA DI DESA BANJAREJO RW 01 KECAMATAN PAKIS
Hipertensi merupakan penyakit paling banyak terjadi di masyarakat disebabkan oleh kurangnya aktifitas fisik, aktifitas fisik yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi salah satunya senam aerobik. Tujuan penelitian ini adalah Mengidentifikasi Perbandingan efektifitas senam aerobik dengan intensitas tinggi dan intensitas rendah terhadap penurunan tekanan darah tinggi pada pralansia.
Metode yang digunakan desain experimental, yaitu kelompok senam aerobik intensitas rendah dan kelompok senam aerobik intensitas tinggi dengan membandingkan tekanan darah sebelum dan sesudah senam aerobik. Populasi 100 responden dan sampel 80 responden menggunakan teknik purposive sampling di Desa Banjarejo Rw 01 Kecamatan Pakis. Alat ukur menggunakan tensi manual untuk mengukur tekanan darah. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon dan uji man whitey, penyajian data dalam bentuk tabel, frekuensi dan narasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa senam aerobik intensitas tinggi dan intesitas rendah bisa menurunkan tekanan darah tinggi jika dilakukan secara teratur. Untuk senam aerobik yang lebih efektif menurunkan tekanan darah pada pralansia yaitu senam aerobik intensitas tinggi tetapi harus dilihat dari segi umur untuk mencegah cidera.
Dari peneliti dapat disimpulkan bahwa senam aerobik akan lebih efektif menurunkan tekanan darah tinggi jika dilakukan selama 2-3x seminggu dengan durasi 20-60 menit sesuai dengan gerakan dan intensitas senam aerobik yang dilakukan.
Detail Information
Citation
. (2022).PERBANDINGAN EFEKTIVITAS SENAM AEROBIK INTENSITAS TINGGI (HIGH) DAN INTENSITAS RENDAH (LOW) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA PRA LANSIA DI DESA BANJAREJO RW 01 KECAMATAN PAKIS.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd