Detail Cantuman

Latar belakang : Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg, diukur pada kedua lengan dalam waktu 3 kali dalam bererapa minggu. Terdapat beberapa faktor risiko terjadinya hipertensi antara lain usia, jenis kelamin, keturunan, obesitas, konsumsi garam berlebih, kurang olahraga, merokok dan konsumsi alkohol. Pengetahuan tentang hipertensi yang dimiliki oleh penderita hipertensi sangat diperlukan, terutama pengetahuan tentang cara penanganan penyakitnya misalnya melakukan aktiffitas fisik yang teratur agar tercapai status kesehatan yang optimal. Senam antihipertensi merupakan olahraga yang bertujuan untuk meningkatkan aliran darah dan pasokan oksigen kedalam otot-otot jantung dan rangka yang aktif khususnya terhadap otot jantung.
Metode : Desain penelitian ini adalah pre-test and post- test wirh control group design. Subyek yang digunakan dalam studi kasus KIA Ners ini adalah 6 klien dengan riwayat hipertensi dengan masalah keperawatan kesiapan peningkatan pengetahuan dengan diberikan intervensi senam anti hipertensi. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan observasi langsung.
Hasil : Hasil observasi yang telah dilakukan 2-4x senam anti hipertensi dalam 1 minggu terjadi kestabilan tekanan darah. Dengan ditunjukkan dengan tekanan darah terjadi perubahan penurunan tekanan darah sebanyak 5-10 mmHg. Jika senam anti hipertnsi dilakukan secara teratur maka kestbilan tekanan darah dapat berlangsung lama.
Diskusi : Dapat disimpulkan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan tentang senam anti hipertensi sebagai menjaga kesehatan yang optimal.


Kata Kunci: Senam Anti Hipertensi, Kesiapan Peningkatan Pengetahuan, Hipertensi