GAMBARAN SCREENING HIPERTENSI PADA LANSIA DI DESA KEPATIHAN KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG
Latar Belakang : Hipertensi adalah kondisi penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan namun dapat dikendalikan. Kejadian hipertensi pada lansia meningkat di seluruh dunia termasuk Indonesia, seiring dengan bertambahnya usia danproses degenerative. Urgensi kegiatan skrining di kalangan lanjut usia (lansia) sangat perlu dilakukan untuk mendeteksi secara dini kejadian hipertensi pada lansia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran screening hipertensi pada lansia.
Metode : Desain penelitian menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis data sekunder, yang melibatkan 279 lansia dengan teknik accidental sampling. Sumber data yaitu buku register kunjungan posyandu lansia. Data dianalisis dengan statistik deskriptif, yaitu menggunakan distribusi frekuensi dan dijabarkan persentase dari masing-masing variabel.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan lansia dengan tekanan darah sistolik kurang dari 140 mmHg yaitu 124 lansia (44,45%) dan lansia dengan tekanan darah sistolik lebih dari sama dengan 140 mmHg yaitu 155 lansia (55,55%). Dan lansia dengan tekanan darah diastolik kurang dari 90 mmHg yaitu 132 lansia (47,31%) dan lansia dengan tekanan darah diastolik lebih dari sama dengan 90 mmHg yaitu 147 lansia (52,69%).
Diskusi : Urgensi kegiatan screening di kalangan lanjut usia (lansia) sangat perlu dilakukan untuk mendeteksi secara dini kejadian hipertensi pada lansia.
Kata Kunci : Lansia, Hipertensi, Screening, Tekanan Darah
Detail Information
Citation
. (2022).GAMBARAN SCREENING HIPERTENSI PADA LANSIA DI DESA KEPATIHAN KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd