PERBEDAAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOMPRES BAWANG MERAH DAN AIR HANGAT DENGAN KOMPRES AIR HANGAT TERHADAP SUHU TUBUH ANAK PADA PASIEN HIPERTERMI DI RUMAH SAKIT UMUM WAJAK HUSADA
Demam pada anak memerlukan perlakuan dan penanganan tersendiri bila dibandingkan dengan orang dewasa. Hal tersebut dikarenakan apabila tindakan dalam mengatasi demam tidak tepat dan lambat, maka akan mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan anak terganggu. Dampak yang muncul jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat akan menimbulkan komplikasi seperti, hipertermi, kejang dan penurunan kesadaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan efektivitas pemberian kompres bawang merah dan air hangat dengan kompres air hangat terhadap suhu tubuh anak pada pasien hipertermi di Rumah Sakit Umum Wajak Husada
Penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experiment dengan Non-Equivolent Control Grup. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien anak yang mengalami demam. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling dengan jumlah 96 responden. Pengumpulan data menggunakan observasi. Analisa data menggunakan uji Paired t test.
Hasil analisis menunjukkan nilai p = 0.001 < α 0.05, artinya ada perbedaan rerata selisih suhu yang bermakna antara kelompok kompres air hangat dengan kelompok kompres bawang merah dan air hangat.
Dari penelitian ini didapatkan kompres air hangat dapat menurunkan rerata suhu 0,0152oC, sedangkan kompres bawang merah dan air hangat dapat menurunkan rerata suhu 0,237oC. Kompres bawang merah dan air hangat lebih efektif daripada kompres air hangat saja.
Kata kunci: Hipertermi, Kompres air hangat, Kompres bawang merah
Detail Information
Citation
. (2022).PERBEDAAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOMPRES BAWANG MERAH DAN AIR HANGAT DENGAN KOMPRES AIR HANGAT TERHADAP SUHU TUBUH ANAK PADA PASIEN HIPERTERMI DI RUMAH SAKIT UMUM WAJAK HUSADA.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd