Detail Cantuman

Keyakinan akan kesehatan dan persepsi risiko merupakan suatu hal yang penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan yang berhubungan dengan Kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh persepsi terhadap sikap orang tua tentang vaksinasi covid-19 anak usia 6-11 tahun dengan pendekatan HBM. Desain penelitian ini yaitu observasional analitik dengan pendekatan metode cross-sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria sesuai inklusi dan eksklusi sejumlah 77 responden. Pada penelitian ini pengambilan data persepsi dan sikap orang tua menggunakan lembar kuesioner. Uji statistic yang digunakan yaitu spearman rank correlation dan regresi logistik berganda. Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan antara persepsi kerentanan tertular covid-19 (P-Value 0,045), persepsi keparahan covid-19 (P-Value 0,000), dan persepsi manfaat vaksinasi covid-19 (P-Value 0,000), serta ada pengaruh negative yang signifikan antara persepsi hambatan dalam vaksinasi covid-19 (P-Value 0,042) terhadap sikap orang tua tentang vaksinasi covid-19 anak usia 6-11 tahun. Hasil uji multivariat menunjukkan bahwa persepsi manfaat vaksinasi covid-19 merupakan variabel yang paling dominan terhadap sikap orang tua tentang vaksinasi covid-19 anak usia 6-11 tahun dengan P-value = 0,010<0,05. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa persepsi kerentanan, persepsi keparahan, persepsi manfaat, dan persepsi hambatan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi sikap orang tua terkait vaksinasi covid-19 pada anak, sehingga diperlukan adanya kampanye terkait keamanan dan keefektifan vaksinasi untuk mencegah keraguan terhadap vaksin covid-19.

Kata Kunci: Persepsi, Sikap, Orang Tua, Anak, Vaksinasi Covid-19, HBM