Detail Cantuman

Pada orang normal, gangguan pola tidur yang berkepanjangan akan mengakibatkan perubahan-perubahan pada siklus tidur biologiknya, menurun daya tahan tubuh serta menurunkan prestasi kerja, mudah tersinggung, depresi, kurang konsentrasi, kelelahan, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi keselamatan diri sendiri atau orang lain. Tujuan dalam penelitian ini ialah mengidentifikasi hubungan antara faktor lingkungan sosial dengan gangguan pola tidur, mengidentifikasi hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan gangguan pola tidur, dan untuk mengetahui hubungan faktor lingkungan sosial dan kebiasaan merokok dengan gangguan pola tidur.
Desain penelitihan ini menggunakan Non-Eksperimen dengan jenis korelasi (hubungan). Sampel yang diambil menggunakan teknik Stratified Random Sampling sesuai dengan kriteria inklusi dari 150 responden. Terdapat 3 variabel dalam penelitian ini antara lain: faktor lingkungan sosial, perilaku kebiasaan merokok dan gangguan pola tidur. Pengambilan data menggunakan kuisioner. Uji statistic menggunakan chi square.
Hasil uji chi square didapatkan bahwa lingkungan sosial dan kebiasaan merokok berpengaruh terhadap pola tidur dengan nilai signifikansi masing-masing yaitu (p-value) 0,001 dan (p-value) 0,003
Berdasarakan penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan antara faktor lingkungan sosial dan perilaku kebiasaan merokok dengan gangguan pola tidur. Sehingga diperlukan lingkungan sosial yang baik dan perilaku kebiasaan merokok yang rendah agar tidak mengalami gangguan pola tidur.


Kata Kunci : Lingkungan Sosial, Perilaku Merokok, Pola Tidur