HUBUNGAN MOTIVASI KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN PENGOBATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA
Kesembuhan pasien dipengaruhi kepatuhan terhadap program pengobatan dimana pasien yang patuh pada masa rehabilitasi sangat dipengaruhi motivasi dari anggota keluarga karena meminimalisir kecemasan oleh penyakit tertentu dan mencegah ketidakpatuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan motivasi keluarga dengan kepatuhan pengobatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Metode yang digunakan dengan pedekatan Cross Sectional. Populasi 50 responden dan sampel 44 responden dengan menggunakan teknik Purposive Sampling di Kecamatan Bantur. Alat ukur menggunakan kuesioner the malaysia medication adherence tool dan multidimensional scale of perceived social. Analisa data menggunakan uji Spearman Rho, penyajian data dalam bentuk tabel, frekuensi, dan narasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas keluarga ODGJ memiliki motivasi baik sebanyak 42 keluarga (88.8%). Serta menunjukkan tingkat kepatuhan pengobatan pada ODGJ sebanyak 43 orang (94.4%) patuh. Berdasarkan hasil analisis korelasi diperoleh nilai p=0.001 α=0.05 dan nilai koefisiesnsi korelasi r=0.812 yang berarti hipotesa diterima, artinya bahwa terdapat hubungan signifikan antara motivasi keluarga ODGJ terhadap kepatuhan pengobatan ODGJ. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara motivasi keluarga terhadap kepatuahan pengobatan ODGJ, dan semakin tinggi motivasi keluarga maka akan semakin patuh pengobatan pada ODGJ.
Kata Kunci : Motivasi Keluarga, Kepatuhan Pengobatan, ODGJ.
Detail Information
Citation
. (2022).HUBUNGAN MOTIVASI KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN PENGOBATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd